Arti Materialisme Dialektika Historis
M.D.H. adalah materialisme Dialektik dan Materialisme Histori. Materialisme Dialektik berarti pandangannya materialis dan metodenya dialektis. Sedang Materialisme Historis berarti Materialisme Dialektika yang diterapkan dalam gejala sosial atau masyarakat.
Lahirnya Materialisme Dialektika Historis dan Penciptanya
Filsafat Materialisme Dialektika Historis lahir sesudah lahirnya berbagai macam filsafat yang pandangannya materialis atau yang metodenya dialektis. Sedang penciptanya adalah Karl Marx.
Filsafat Materialisme Dialektika Historis merupakan hasil kesimpulan dan ciptaan Karl Marx sesudah Karl Marx belajar dan mengambil dari kebenaran ajaran pandangan Filsafat Materialisme Faeuerbach dan metode filsafat dialektik Hegel. Karl mengambil isinya yang benar dari pandangan materialis filsafat Feuerbach dan membuang kulitnya yang salah dari metodenya yang metafisis. Selanjutnya Karl Marx mengambil isinya yang benar dari metode dialektis filsafat Hegel dan membuang kulitnya yang salah dari pandangannya yang idealis.
Karl Marx menerima kebenaran pandangan materialme filsafat Feuerbach, tapi menolak kesalahan metodenya yang metafisis. Juga Karl Marx menerima kebenaran metode dialektis filsafat Hegel, tapi menolak kesalahan pandangannya yang idealis.
Kesimpulan dari itu Karl Marx menciptakan Filsafat Materialisme Dialektika Historis dan lahirlah filsafat Materialisme Dialektika Historis Karl Marx.
Ciri dan Watak Kelas Materialisme Dialektika Historis
Ciri-ciri filsafat Materialisme Dialektika Historis ialah; Ilmiah, Objektif, Universal, Praktis, Lengkap dan Revolusioner.
a. Ilmiah, karena metodenya dialektis.
b. Objektif, karena pandangannya materialis.
c. Universal, karena ajarannya tidak hanya berlaku didalam alam, tapi juga berlaku didalam masyarakat.
d. Praktis, karena ajarannya dapat dibuktikan dan dilaksanakan.
e. Lengkap, karena ajarannya tidak hanya bicara soal alam, tapi juga soal masyarakat.
f. Revolusioner, karena ajarannya selalu berpihak kepada apa yang sedang tumbuh dan melawan apa yang sedang melayu berdasarkan hukum perkembangannya. Selanjutnya selalu menuntut penghancuran terhadap apa yang sudah tua, dan membangun yang baru dan lebih maju.
Filsafat Materialisme Dialektika Historis mencerminkan watak dan mewakili kepentingan kelas bukan pemilik alat produksi yaitu kelas buruh atau klas proletar yang tertindas dan terhisap, serta merupakan satu-satunya filsafat yang berpihak kepada klas buruh atau klas proletar itu.
Materialisme Dialektika Historis dan Kelas Buruh serta Peranannya
Filsafat Materialisme Dialektika Historis merupakan senjata moril bagi perjuangan klas buruh. Tanpa filsafat Materialisme Dialektika Historis perjuangan klas buruh tidak akan mempunyai kekuatan raksasa. Perjuangan tidak akan mencapai hasil yang fundamentil, dan akan gagal. Sebaliknya, klas buruh merupakan senjata materiil bagi filsafat M.D.H. Tanpa klas buruh, filsafat Materialisme Dialektika Historis tidak akan mempunyai kekuatan dan tidak akan ada artinya sebagai ilmu sosial. Sebab, hanya klas buruh yang mampu dan konsekuen melaksanakan ajaran Filsafat Materialisme Dialektika Historis didalam prakteknya.
Pentingnya Berfilsafat Materialisme Dialektika Historis
Filsafat Materialisme Dialektika Historis adalah filsafat yang benar. Karena itu berfilsafat Materialisme Dialektika Historis penting. Dengan berfilsafat Materialisme Dialektika Historis, orang akan memiliki ilmu berfikir, pandangan dan metode berfikir yang benar. Dengan itu berarti mempunyai pedoman yang tepat untuk mengambil sikap dan bertindak yang tepat dalam menghadapi gejala-gejala dan memecahkan problem-problemnya yang timbul didalam alam dan masyarakat.
Dengan begitu, orang yang berfilsafat Materialisme Dialektika Historis akan memiliki pandangan yang jauh kedepan dan revolusioner. Juga akan mempunyai sikap yang teguh dan konsekuen, tidak mudah digoyahkan dan dombang ambing oleh keadaan atau oleh gejala-gejala yang dihadapi.
Cara Belajar Filsafat Materialisme Dialektika Historis
Filsafat Materialisme Dialektika Historis adalah suatu ilmu dan merupakan senjata perjuangan revolusioner klas buruh atau klas yang tertindas dan terhisap. Karena itu belajar filsafat Materialisme Dialektika Historis harus secara ilmiah dan berwatak klas buruh, yaitu :
Dengan pendirian klas proletar dan melawan ideologi klas non-proletar yang ada didalam diri sendiri. Secara ilmiah dan melaksanakannnya didalam praktek. Menarik pengalaman dari pelaksanaan praktek dan menyimpulkan hasil praktek itu. Menangkap pengertian dan menggenggam semangat revolusionernya serta selalu menuntut perubahan dengan membangun yang baru dan lebih maju.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
ijin share yah kak infonya
axis com
Posting Komentar