Subscribe:

Labels

Rabu, 21 Desember 2011

Tipe Prostitusi Menurut Reekless

Reeklees membedakan pelacur atas delapan tipe, yakni :
1.       Professional porstitute, ialah mereka yang melakukan pelacuran sebagai sumber kehidupan dengan tiada memiliki pekerjaan lain hubungan sexuil dilakukan sebagai kebiasaan untuk menghasilkan uang atau semata-mata untuk memperoleh keuntungan belaka.
2.       Occasional porstitute, ialah mereke yang mempunyai pekerjaan tertentu, tetapi sewaktu-waktu menggunakan kesempatan untuk pelacuran.
3.       One-man prostitute, ialah mereka yang menjual diri pada suatu orang tertentu dan bersikap sebagai piaraan untuk memperoleh imbalan keuntungan dan uang.
4.       Promiscuos adulteress, ialah mereka yang mempunyai suami tetapi melakukan hubungan dengan orang lain.
5.       Adulteres with one man, ialah perzinaan dengan seseorang, walaupun dia sendiri mempunyai suami, tetapi mengadakan hubungan rahasia dan tidak semata-mata untuk kebutuhan orang.
6.       Promiscuons unaltached, ialah mereka yang belum kawin atau mereka yang telah menjadi janda, atau mereka yang berpisah dengan suaminya atau mereka telah cerai, melakukan hubungan seksual dengan beberapa orang tanpa memungut keuntungan.
7.       Uncovensional, ialah perempuan yang memasuki suatu sistem rumah tangga secara tidak resmi dan berlaku bagaikan suami istri atau mereka yang melakukan sexual sebelum pernikahan yang sah.
8.       Doubtfull, ialah perempuan yang diragukan apakah melacur atau melakukan perzinaan.
Jika dihubungkan dengan kegiatan pelacur atau kegiatan mereka yang  mendalangi pelacuran, Reekless mengemukakan pula 4 jenis tipe pelacur yakni :
1.       Brothel prostitute, operasi mereka dilakukan disuatu tempat dalam rumah, yang diorganisir dan menantikan langganan pria berkunjung ke tempat itu.
2.       Call – Girl Prostitute, tampat operasi mereka ialah di hotel atau apartemen kediaman langganan. Ia dipanggil melalui telepon atau melaui perantara.
3.       Street or public prostitute, tipe ini beroperasi dijalan-jalan atau tempat umum dan membawa langganannya ke tempat tertentu. Biasanya mereka lebih bebeas atau daripada tipe ke 1 oleh karena tidak diorganisir atau hanya sekedar ditemani oleh mereka yang menjadi pengawalnya.
4.       Unorganized professional prostitute, tempat operasi mereka ialah apartemen atau flat yang didiaminya sendiri. Tipe ini dapat digolongkan sebagai tingkat atas biasanya mengadakan operasi seorang diri. Penghubung-penghubung yang digunakan misalnya sopir-sopir taxi atau orang-orang terpilih yang tahu seluk beluk untuk memperoleh langganan.

0 komentar:

Posting Komentar